
Tasikmalaya, – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya mengawali langkah konkrit menjaga lingkungan dengan menggelar aksi bersih-bersih di sejumlah titik rawan sampah liar, Sabtu (21/6/2025).
Aksi ini dipimpin langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati sebagai bagian dari program 100 hari kerja. Selain dari kepemerintahan ternyata jajaran manajemen, tenaga medis, hingga staf non-medis yang berada di RS KHZ Musthofa, serta partisipasi dari masyarakat sekitar dan beberapa komunitas peduli lingkungan.
Aksi dimulai sejak pagi hari dengan membersihkan sampah di sepanjang jalur utama menuju kompleks pemerintahan daerah, dilanjutkan dengan penanaman puluhan pohon sebagai upaya penghijauan.
Kepala seksi penunjang klinik RS KHZ Musthofa, dr. Bonbon Sahroni, M,Si mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen rumah sakit dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung program penghijauan yang dicanangkan oleh pemerintah daerah.

“Kami ingin menunjukkan bahwa kesehatan tidak hanya dijaga dari sisi medis, tetapi juga melalui lingkungan yang bersih dan hijau. Semoga ini bisa menginspirasi banyak pihak untuk bersama-sama menjaga bumi,” ujarnya.
Kendati demikian lanjut Bon-bon mengatakan, ini merupakan kegiatan yang sangat-sangat bagus dan diapresiasi karena memang ini kewajiban kita semua semua warga negara Indonesia dan khususnya semua warga Kabupaten Tasikmalaya wajib melakukan kebersihan karena kegiatan ini kalau menurut agama Islam kebersihan itu adalah sebagian daripada iman, maka dari itu marilah kita jaga kebersihan, mulai dari tempat, badan dan lingkungan.
“Do RS KHZ Musthofa sudah kegiatan yang rutin Saber (Sapu bersih) tiap Sabtu di lingkungan rumah sakit sudah dilakukan. Dengan adanya kegiatan Bupati dan Wakil Bupati seperti ini kita ibaratnya gayung bersambut,” tutupnya.
(Yana)