Cileunyi, Patrolindo.com – Warga Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, dihebohkan dengan maraknya peredaran uang palsu yang digunakan dalam transaksi di warung-warung kecil. Salah satu kejadian terbaru menimpa sebuah warung di Jalan Galumpit, Desa Cileunyi Kulon, pada Kamis (9/10/2025).
Berdasarkan rekaman kamera CCTV, terlihat seorang perempuan menggunakan modus berpura-pura berbelanja untuk menukarkan uang palsu pecahan Rp50.000. Uang tersebut diterima oleh pemilik warung tanpa kecurigaan, hingga akhirnya diketahui palsu setelah diperiksa lebih teliti.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya juga menemukan uang serupa di Gang Laksana 1, Cileunyi. Uang tersebut ternyata jenis uang mainan, namun sekilas tampak sangat mirip dengan uang asli, sehingga mudah mengecoh masyarakat awam.
Menanggapi hal ini, warga diminta untuk lebih berhati-hati saat menerima uang, terutama dari orang yang tidak dikenal. Gunakan metode “3D” — Dilihat, Diraba, Diterawang — untuk memastikan keaslian uang sebelum menerima atau mengembalikan uang dalam transaksi.
“Kasihan masyarakat kecil, terutama pemilik warung yang penghasilannya tidak seberapa, bisa rugi kalau menerima uang palsu,” ujar salah seorang warga Cileunyi yang turut memantau kasus tersebut.
Masyarakat berharap pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan dan menindak tegas para pelaku pembuat maupun pengedar uang palsu yang meresahkan ini.
Wartawan Liputan: Abah Rudi
